Table of Contents
Tomat bisa dikatakan merupakan kebutuhan makanan sehari-hari, karena fungsinya dalam melengkapi masakan juga sebagai sumber vitamin yang murah dan mudah didapatkan. Tomat selalu tersedia di pasar, supermarket bahkan warung-warung perumahan.
Selain mengandung vitamin, tomat juga mengandung nutrisi dan serat serta antioksidan. Sebagai pelengkap masakan, tomat sangat cocok disajikan dengan sup, salad, tumisan ataupun sebagai lalaban. Jenis tomat cukup beragam, yaitu terdiri dari tomat ceri, tomat roma, tomat hijau, tomat san marzano dan lain sebagainya.
Namun, tomat sering menjadi perdebatan di masyarakat umum baik di Indonesia maupun dunia tentang apakah tomat buah atau sayur. Baik petani, koki, ahli gizi atau masyarakat sekalipun mungkin memiliki pandangan dan jawaban yang berbeda. Untuk lebih memahaminya, kita dapat menelaah terlebih dahulu apa buah dan sayur itu sendiri.
Pengertian Buah dan Sayur
- Buah
Buah mempunyai karakter khas yang terlihat jelas pada struktur dan fungsi bagian tubuhnya seperti bagian buah terbentuk dari bunga dan berbiji. Proses perkembangbiakannya melalui biji. Contohnya adalah apel, persik, blueberry dan rasberry dan yang lainnya.
- Sayur
Sayur mempunyai karakteristik seperti terbentuk dari akar, tumbuh menjadi batang hingga daun dengan proses perkembangbiakan lewat bunga. Contohnya adalah bayam, salada, wortel dan yang lainnya. Sayuran merupakan tanaman yang semua bagiannya bisa dimakan, yaitu dari mulai akar, batang dan daun sedangkan buah tidak semua bagian bisa dimakan.
Pengertian Tomat dari Berbagai Segi
Dari pengertian buah dan sayur diatas dapat disimpulkan bahwa tomat mempunyai karakteristik sebagai buah, yaitu bagian buah terbentuk dari bunga dan berbiji. Selain itu, tomat juga memiliki biji yang mampu membantu proses perkembangbiakan tanaman tersebut, hal ini mirip dengan buah ceri, rasberry, apel dan blueberry.
Sehingga secara pengertian ilmiah dalam klasifikasi botanical, tomat termasuk dalam kategori buah. Jika dilihat dari sudut pandang klasifikasi kuliner, buah- buahan dan sayuran diaplikasikan berdasarkan profil rasanya. Buah-buahan cenderung memiliki rasa yang asam atau manis, yang cocok digunakan sebagai makanan penutup, topping dan yang lainnya.
Sedangkan untuk sayuran pada umumnya memiliki rasa yang lebih lembut, tawar dan cenderung pahit dan teksturnya cenderung lebih keras dibanding buah. Selain itu juga beberapa jenisnya bisa dimakan langsung tanpa dimasak terlebih dahulu, terutama sayuran dari kelompok dedaunan.
Meskipun tomat tidak semanis buah-buahan lainnya, namun tomat juga tidak sepahit sayuran. Sama seperti halnya pada paprika dan mentimun.
Sehingga jika dilihat dari segi kuliner, tomat bisa masuk ke dalam kelompok buah dan sayur. Jenis tomat ceri dan better boy lebih cocok dijadikan sebagai bahan masakan seperti layaknya sayuran. Sementara jenis lainnya seperti tomat roma dan dan marzano memiliki rasa yang asam dan menyegarkan sehingga cocok untuk digunakan sebagai buah, camilan, jus dan lain sebagainya.
Beberapa ahli masak atau koki memasak dengan menggunakan tomat sebagai unsur gurih dalam masakannya, ataupun sebagai unsur manis dan asam yang menyegarkan. Karenanya, dalam hal ini tomat dikonsumsi atau disajikan sebagai sayur bukan sebagai buah.
Jika dilihat dari dokumen ekspor impor dan kategori di pasar, tomat termasuk dalam kategori sayuran.
Dari ulasan di atas, sebenarnya definisi tomat buah atau sayur bukanlah hal yang perlu dipermasalahkan, karena intinya tomat memiliki manfaat yang luar biasa, entah dijadikan buah ataupun sayuran sekalipun.